Senin, 06 Februari 2012

Era Nuklir



Nuklir adalah senjata yang mendapat tenaga dan reaksi nuklir dan mempunyai daya pemusnah yang dahsyat dan bagian atomik dari benda. Nuklir juga mempunyai makna lain yaitu  sumber energi yang berbentuk padat yang dapat dikembangkan oleh manusia. Nuklir digunakan dalam dunia kesehatan sebagai alat untuk mendiagnosa penyakit sekaligus dapat pula menberikan terapi. Nuklir dapat dihasilkan melalui 2 macam mekanisme, yaitu pembelahan inti atau reaksi fisi dan penggabungan beberapa inti melalui reaksi fusi. Reaksi fusi adalah reaksi bergabunganya dua inti menjadi satu. Reaksi fusi juga menyisakan unsur-unsur yang bersifat radioaktif, dalam jangka waktu yang lama, radiasi yang dihasilkan sangat berbahaya bagi manusia, karena dapat memutasikan manusia secara acak. Sedangkan penggunaan nuklir untuk teknologi PLTN juga ada beberapa bahaya yang perlu diperhatikan diantaranya:

1.        Kesalahan manusia yang bisa menyebabkan kebocoran, yang jangkauan radiasinya sangat luas dan berakibat fatal bagi lingkungan dan makhluk hidup.
2.        Slah satu yang dihasilkan oleh PLTN, yaitu Plutonium memiliki hulu ledak yang sangat dahsyat. Plutonium ini merupakan salah satu bahan baku pembuatan senjata nuklir. Kota Hiroshima dan Nagasaki hancur lebur hanya dengan 5 kg Plutonium.
3.        Limbah yang dihasilkan (Uranium) bisa berpengaruh buruk pada genetika. Disamping itu tenaga nuklir memancarkan radiasi radioaktif yang sangat berbahaya  bagi manusia.

            Radiasi nuklir terdiri dari 3 jenis, yaitu alpha, beta, gamma. Waktu paruh radiasi nuklir adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengurangi setengah radiasi. Radiasi dengan jenis alpha, beta, gamma memiliki tingkat bahaya yang tidak sama tergantung kondisi lingkungan, waktu paruh yang dimuliki, dan antisipasi terhadap pengaruh bahaya radiasi

Dengan adanya nuklir, ada beberapa manfaatnya yaitu:
1.    Energi yang sangat murah dan menguntungkan jika di kelola dengan bijak dan benar.
2.    Pembangkit listrik energi nuklir ( PLTN) yang digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik yang relatif mmurah, aman, dan tidak mencemari lingkungan.
3.    Dibidang kedokteran yang digunakan untuk tujuan diagnostik, terapi dan penelitian kedokteran.

Dengan adanya nuklir juga  dapat terjadi radiasi, berikut gejala-gejala radiasi nuklir:
1.    Mual muntah
2.    Diare
3.    Sakit kepala
4.    Demam
5.    Pusing, mata berkunang-kunang
6.    Bingung menentukan arah
7.    Lemah, letih, dan tampak lesu
8.    Kerontikan rambut dan kebotakan
9.    Muntah darah atau berak darah
10. Tekanan darah rendah
11. Luka susah sembuh

Beberapa dampak dari radiasi nuklir adalah:
1.    Sel akan mati
2.    Terjadi penggandaan sel yang pada akhirnya dapat memicu timbulnya sel kanker.
3.    Kerusakan timbul pada sel telur atau testis, yang akan memulai proses bayo-bayi cacat sejak dalam kandungan dan juda menimbulkan lika bakar dan peningkatan jumlah penderita kanker.
4.    Berakibat fatal bagi lingkungan hidup.
5.    Memiliki hulu ledak yang sangat dahsyat
6.    Limbah uranium bisa berpengaruh buruk pada genetika


1 komentar:

Unknown mengatakan...

lalu gmn nh klo kita hubungkan dg penerapannya di Indonesia? Dg resiko sebesar itu apakah rakyat siap untuk menuju "Era Nuklir"?

Posting Komentar