Nuklir
adalah senjata yang mendapat tenaga dan reaksi nuklir dan mempunyai daya
pemusnah yang dahsyat dan bagian atomik dari benda. Nuklir juga mempunyai makna
lain yaitu sumber energi yang berbentuk
padat yang dapat dikembangkan oleh manusia. Nuklir digunakan dalam dunia
kesehatan sebagai alat untuk mendiagnosa
penyakit sekaligus dapat pula menberikan terapi. Nuklir dapat dihasilkan
melalui 2 macam mekanisme, yaitu pembelahan inti atau reaksi fisi dan
penggabungan beberapa inti melalui reaksi fusi. Reaksi fusi adalah reaksi
bergabunganya dua inti menjadi satu. Reaksi fusi juga menyisakan unsur-unsur
yang bersifat radioaktif, dalam jangka waktu yang lama, radiasi yang dihasilkan
sangat berbahaya bagi manusia, karena dapat memutasikan manusia secara acak.
Sedangkan penggunaan nuklir untuk teknologi PLTN juga ada beberapa bahaya yang
perlu diperhatikan diantaranya:
1.
Kesalahan manusia yang bisa
menyebabkan kebocoran, yang jangkauan radiasinya sangat luas dan berakibat
fatal bagi lingkungan dan makhluk hidup.
2.
Slah satu yang dihasilkan
oleh PLTN, yaitu Plutonium memiliki hulu ledak yang sangat dahsyat. Plutonium
ini merupakan salah satu bahan baku pembuatan senjata nuklir. Kota Hiroshima
dan Nagasaki hancur lebur hanya dengan 5 kg Plutonium.
3.
Limbah yang dihasilkan
(Uranium) bisa berpengaruh buruk pada genetika. Disamping itu tenaga nuklir
memancarkan radiasi radioaktif yang sangat berbahaya bagi manusia.
Radiasi nuklir terdiri dari 3 jenis, yaitu alpha, beta,
gamma. Waktu paruh radiasi nuklir adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengurangi
setengah radiasi. Radiasi dengan jenis alpha, beta, gamma memiliki tingkat
bahaya yang tidak sama tergantung kondisi lingkungan, waktu paruh yang
dimuliki, dan antisipasi terhadap pengaruh bahaya radiasi
Dengan
adanya nuklir, ada beberapa manfaatnya yaitu:
1.
Energi yang sangat murah dan
menguntungkan jika di kelola dengan bijak dan benar.
2.
Pembangkit listrik energi
nuklir ( PLTN) yang digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik yang relatif
mmurah, aman, dan tidak mencemari lingkungan.
3.
Dibidang kedokteran yang
digunakan untuk tujuan diagnostik, terapi dan penelitian kedokteran.
Dengan
adanya nuklir juga dapat terjadi
radiasi, berikut gejala-gejala radiasi nuklir:
1.
Mual muntah
2.
Diare
3.
Sakit kepala
4.
Demam
5.
Pusing, mata
berkunang-kunang
6.
Bingung menentukan arah
7.
Lemah, letih, dan tampak
lesu
8.
Kerontikan rambut dan
kebotakan
9.
Muntah darah atau berak
darah
10. Tekanan
darah rendah
11. Luka
susah sembuh
Beberapa dampak dari radiasi
nuklir adalah:
1.
Sel akan mati
2.
Terjadi penggandaan sel yang
pada akhirnya dapat memicu timbulnya sel kanker.
3.
Kerusakan timbul pada sel
telur atau testis, yang akan memulai proses bayo-bayi cacat sejak dalam
kandungan dan juda menimbulkan lika bakar dan peningkatan jumlah penderita
kanker.
4.
Berakibat fatal bagi
lingkungan hidup.
5.
Memiliki hulu ledak yang
sangat dahsyat
6.
Limbah uranium bisa
berpengaruh buruk pada genetika
1 komentar:
lalu gmn nh klo kita hubungkan dg penerapannya di Indonesia? Dg resiko sebesar itu apakah rakyat siap untuk menuju "Era Nuklir"?
Posting Komentar