Limbah (sampah)
adalah sisa dari proses produksi yang
sebagian dapat menghasilkan racun yang
dapat berpengaruh terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Limbah bisa
dihasilkan dari pabrik, rumah tangga,
pertambangan, dan industri. Bentuk limbah yaitu: padat, gas, debu, cair.
Limbah dapat di daur ulang menjadi
suatu barang yang berguna jika manusia pandai-pandai memanfaatkannya. Limbah
ini tidak berguna jika terlalu lama dibiarkan dan dapat membawa penyakit.
Menurut jenisnya, limbah terdiri dari 2 macam, yaitu:
a.
Limbah
organik : limbah yang dapat diuraikan secara alami.
Contoh:
limbah pertanian, air cucian, sisa-sisa memasak, dll.
b.
Limbah
anorganik : limbah yang tidak dapat diuraikan dan tidak dapat diperbaharui.
Contoh: botol, kaleng, plastik, alumunium.
Sumber Limbah
Pabrik
Limbah yang dihasilkan di pabrik yang
mempunyai kadar gas yang beracun sangat berbahaya. Biasanya di buang di laut,
danau, dan sungai-sungai dekat penduduk masyarakat sekitar. Secara tidak sadar
masyarakat sekitar telah mengkonsumsi gas yang beracun ketika memanfaatkan air
sungai itu.
Rumah tangga
Limbah ini dihasilkan dari dapur dan MCK. Jika
limbah ini tidak dibuatkan tempat yang
khusus maka akan menimbulkan pencemaran lingkungan dan menimbulkan wabah
penyakit. Apalagi dari limbah yang terdapat kandungan detergen, bahan-bahan
pengawet dan sejenisnya, dimungkinkan akan menimbulkan penyakit baru dalam
kurun waktu yang tidak lama.
Industri Rumah tangga
Limbah ini dihasilkan dari industri-industri
rumah tangga. Walau industri ini masih
dalam skala kecil namun dalam kegiatanya tetap akan menimbulkan limbah.
Biasanya berdampak pada ekosistem air, manusia juga termasuk.
Cara Pengolahan limbah cair:
Penting dan besarnya dampak yang ditimbulkan
limbah cair bagi lingkungan, untuk memahami dasar-dasar terknologi pengolahan
limbah cair. Teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam memelihara
kelestarian lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik
maupun industri yang dibangun harus dapat dioperasikan dan dipelihara oleh
masyarakat setempat. Jadi teknologi
pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan teknologi masyarakat yang
bersangkutan. Teknik-teknik air buangan yang telah dikembangkan tersebut secara
umum terbagi menjadi 3 metode pengolahan:
1.
Pengolahan
secara fisika
2.
Pengolahan
secara fisika
3.
Pengolahan
secara biologisi
Tujuan utama pengolahan air
limbah ialah untuk mengurangi kandungan bahan pencemar di dalam air terutama
senyawa organik, padatan, tersuspensi, mikroba, dan patogen yang ditak dapat diuraikan
oleh mikroorganisme yang terdapat di alam.
Dampak Dari Limbah
Dampak limbah yaitu dapat menyebabka penyakit:
1.
Penyakit
diare, tifus, penyakit ini terjadi karena virus yang berasal dari sampah dengan
pengelolaan yang tidak tepat.
2.
Penyakit
kulit misalnya kudis dan kurap
3.
Perubahan
kualitas lingkungan
4.
Terancamnya
kehidupan biota dalam badan penerima.
5.
Mengakibatkan gangguan lingkungan.
6.
Terganggunya
penggunaan air.
7.
Tejadinya
pencemaran tanah
8.
Gangguan
kebisingan dan perubahan kualitas udara
Manfaat Limbah:
- 1. Limbah kering dapat dimanfaatkan kembali menjadi barang yang berguna.
- 2. Bisa mengurangi pengangguran dengan adanya pengolahan limbah kering.
- 3. Limbah plastik atau kaleng bisa dibuat kerajinan yang bernilai jual tinggi
0 komentar:
Posting Komentar